Mudik Lebaran 2006 ( Reinkarnasi dari Blog Lama )

Mudik Lebaran 2006



Akhirnya jadi juga lebaran di kampung halaman. Setelah berminggu minggu berjuang mendapatkan tiket pesawat, akhirnya dapat juga tiket itu hingga lebaran ini bisa aku bisa menikmati di kampung halamanku....Segala perasaan suka cita terpancar tatkala kaki pertama kali menginjakkan tanah kelahiran,,, kelelahan dan capek ditambah suasana puasa seakan sirna sudah begitu sampai dirumah, di kampung tempatku dulu dibesarkan......Oh Kampungku, ternyata kau sudah banyak sekali berubah, gaya metropolis ternyata sudah menjalar hingga ke kota ini,,,, kemajuan jamankah atau emang budaya yang dibawa oleh para perantau kesini.... Tapi satu yang tak pernah berubah adalah tatkala lebaran tiba, budaya saling memaafkan dan bersilahturahmi dalam merayakan lebaran begitu mengagumkan sangat jauh berbeda jika lebaran itu kulalui di kota Jakarta......

Pagi itu jarum jam menunjukkan pukul 07.00 wib, 23 Oktober 2006, bersama istri dan anakku, plus sedikit oleh oleh buat orang rumah di Palembang, kulangkahkan kaki ke jalan tuk menunggu bis yang akan membawa kami ke Pool Damri di Bogor.
Sepanjang jalan raya Bogor, kebetulan pada saat itu sudah ada beberapa umat muslim yang merayakan lebaran, sehingga terjadi sedikit kemacetan, suasana hati begitu ceria, betapa tidak karena tak berapa lama lagi sekitar pukul 2 siangan kita akan sampe di kampung halaman….Oh Palembang…. Crime City but Always I Miss it……

Prabumulih, kota kecil yang unik dan ramai salah satu kodya di Prop Sum-sel, disitulah aku dibesarkan…… kota dengan segudang julukan “ Kota Nanas, Kota Duren, Kota Minyak, Kota China, Kota Cempedak, Kota Rajanya Pulang Kampung (Prabu=Raja, Mulih=Pulang )…… “
Jam 5 sore sampe juga di rumah orang tuaku,,,,,,,, akibat delay pesawat di Soekarno Hatta Jakarta hampir 4 jam……… tapi alhamdullilah akhirnya sampe juga di kota ini, pertama kali menginjakkan kaki dirumah langsung ke tera belakang lihat masakan yang sedari kecil dulu sering sekali kusantap, yup…sambel Nanas dan “Tekwan Ikan”…. Oh god kau begitu baik ternayata makanan itu sudah menunggu aku dari jam 2 siang tadi…. Thanks Mom… kau begitu mengerti akan kerinduan anak anakmu yang selalu jauh darimu…..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar